| "Temanku bukanlah seorang diplomat. Dia adalah kegagalan dari diplomasi. Dia adalah perusak negoisasi. Tidak ada permusuhan yang lebih besar darinya." |
| — Lao Ge mengingatkan Raja Api Zoryu tentang besarnya ancaman Kyoshi. |
Kyoshi adalah Avatar yang lahir di Kerajaan Bumi yang langsung menggantikan Avatar Kuruk dari Suku Air Utara, dan mendahului Avatar Roku dari Negara Api. Dia meninggal pada usia 230 tahun, membuatnya menjadi manusia tertua yang telah dikonfirmasi,[1] dan juga wanita yang sangat tinggi, lebih tinggi dari kebanyakan orang.[2] Kyoshi lahir dari sepasang kriminal: Jesa, seorang biarawati Pengembara Udara yang membangkang, dan Hark, seorang pencuri dari keluarga aktor Kerajaan Bumi yang miskin. Dia kemudian mewarisi pakaian khasnya dari kedua orangtuanya; hiasan kepala emas dan kipas perang logam dari ibunya, dan cat wajah daofei dari ayahnya.
Kyoshi menjalani masa kecilnya dengan penuh kesulitan. Dibuang oleh kedua orang tuanya ketika masih bayi, ia hampir tidak dapat bertahan hidup sebagai seseorang yang yatim piatu dan tidak memiliki rumah, hingga akhirnya ia diselamatkan oleh Kelsang, yang kemudian menjadi ayah angkatnya. Dia juga tidak diakui sebagai Avatar hingga usianya mencapai 16 tahun; justru temannya, Yun, yang dianggap sebagai Avatar selama 16 tahun tersebut. Ketika identitasnya sebagai avatar terungkap, dunia Kyoshi berubah menjadi kacau balau. Yun dikorbankan pada roh jahat, dan Kelsang terbunuh ketika berusaha melindunginya dari Jianzhu, mantan guru Yun sekaligus penguasa de facto Kerajaan Bumi. Dengan rasa takut dan putus asa untuk membalaskan dendamnya pada Jianzhu, Kyoshi akhirnya melarikan diri bersama temannya yang lain, Rangi, kemudian mereka bergabung dalam geng kriminal lama orangtua Kyoshi, yaitu Flying Opera Company. Bersama dengan Flying Opera Company, Kyoshi melakukan perjalanan mengelilingi Kerajaan Bumi dan kemudian terlibat dalam dunia kriminal sambil diburu oleh Jianzhu. Setelah serangkaian penderitaan dan kehilangan, Kyoshi akhirnya membentuk sebuah ikatan yang erat dengan rekan-rekan kriminalnya, juga menjalin hubungan romantis dengan Rangi, dan membantu menyingkirkan Jianzhu.
Pada tahun-tahun berikutnya, Kyoshi berjuang sekuat tenaga untuk mendapatkan pengakuan dari masyarakat terhadap statusnya sebagai Avatar. Ia juga berjuang keras untuk menjaga kestabilan Kerajaan Bumi setelah kematian Jianzhu yang mengakibatkan terjadinya ketegangan dan kekosongan kepemimpin. Kyoshi menyaksikan akhir dari Perang Camellia-Peony di Negara api, dan kemudian ia berhadapan dengan temannya, Yun, yang telah tercemar oleh keinginan untuk membalas dendam kepada orang-orang yang telah berbohong tentang status dirinya sebagai Avatar.
Pengalam-pengalaman tersebut sangat mempengaruhi sudut pandangnya terhadap dunia dan caranya dalam menjalani tugasnya sebagai Avatar. Tidak seperti penerusnya, Roku dan Aang, Kyoshi percaya bahwa hanya keadilan sejati yang dapat membawa kedamaian, dan ia tidak pernah ragu untuk membunuh musuhnya demi mencapai kedamaian tersebut jika memang diperlukan. Dengan menggunakan metode tersebut, Kyoshi menjadi seorang Avatar yang terbilang cukup berhasil. Ia berhasil mencegah kebangkitan Pemberontakan Leher Kuning yang membawa bencana, menghentikkan Raja Api Zoryu membantai Klan Saowon yang terhina, mengalahkan Chin Sang Penakluk yang mencoba mengambilalih Kerajaan Bumi, mendirikan Pulau Kyoshi dan Ksatria Kyoshi untuk menjaga kampung halamannya tetap aman, dan membantu reformasi Kerajaan Bumi menjadi sebuah kerajaan yang monarki konstitusial. Di kemudian hari, Kyoshi menjaga perdamaian di antara lima puluh lima bagian Kerajaan bumi dan membantu menrapkan kebijakan untuk mengangkat mereka yang miskin juga tidak beruntung. Kyoshi juga menyaksikan ketika Para Orang Bijak Bumi berubah dari sekelompok politisi yang korup menjadi sebuah tatanan penasihat dan akademisi yang bijak. Hidup selama lebih dari dua abad, Kyoshi berhasil membawa dunia menuju masa perdamaian yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Namun, beberapa tindakannya juga menyebabkan terjadinya sebuah masalah jangka panjang, kematian dari Jianzhu, juga Chin dan berdirinya Dai Li, menyebabkan kemunduran dan berakhir pada keruntuhan Kerajaan Bumi berabad-abad setalah kematiannya. Setelah Kyoshi meninggal, Dai Li mematuhi perintah Raja Bumi Jialun untuk memusnahkan Para Orang Bijak yang berusaha mempertahankan kebijakan perdamaian dan kemakmuran Kyoshi. Karena inilah, Kyoshi sangat menyesali keputusannya dalam membentuk Dai Li.[3]
Sejarah[]
Awal Kehidupan[]
Kyoshi lahir pada tahun 312 BG[4] di suatu tempat di Kerajaan Bumi. Ia sendiri tidak tahu dimana tepatnya ia dilahirkan.[5] Ketika Kyoshi lahir, Kerajaan Bumi pada saat itu sedang mengalami ketidakstabilan karena Pemberontakan Leher Kuning dan kelompok perampok yang dikenal sebagai daofei.[6] Salah satu jaringan kriminal terkuat pada saat itu, yaitu Flying Opera Company, dipimpin oleh orang tua Kyoshi, Jesa dan Hark. Masa kecil Kyoshi terbilang cukup unik, ibunya, Jesa merupakan seorang biarawati Pengembara Udara yang membangkang, sedangkan ayahnya, Hark berasal dari keluarga yang miskin namun merupakan keturunan dari aktor Kerajaan Bumi.[5][7] Setelah Kyoshi lahir, kedua orangtuanya memilih untuk tidak terlibat dalam kegiatan kriminal. Bersama dengan putri mereka, Kyoshi dan kedua orangtuanya berkeliling melintasi Kerajaan Bumi dengan sebuah gerobak, mereka tidak pernah menetap di satu tempat dalam waktu yang lama.[5]
Namun, ketika Kyoshi berumur lima atau enam tahun, orangtuanya memutuskan untuk meninggalkan Kyoshi di bawah asuhan penduduk Pelabuhan Yokoya,[5] sebuah komunitas petani dan nelayan miskin yang terletak di semenanjung Selat Whaleteal di bagian barat daya Kerajaan Bumi.[6] Kedua orangtuanya meninggalkan sebuah peti berisi kipas logam milik Jesa yang khas, serta sebuah jurnal yang berisi informasi tentang daofei dan kostumnya. Ketika orang tua Kyoshi pergi, penduduk desa segera mengingkari kesepakatan tersebut dan mengusir Kyoshi ke jalanan.[5] Karena sebagian besar dari mereka sudah miskin dari awal, sehingga mereka tidak memiliki sedikit simpati pun untuknya dan tidak peduli jika dia mati kelaparan.[8] Tidak memiliki rumah dan hampir mati kelaparan, Kyoshi bertahan hidup dengan memakan sampah, membuatnya semakin orang buangan di antara para penduduk Yokoya.[7] Di kemudian hari, Kyoshi akan menyalahkan kedua orangtuanya atas kemalangan yang ia alami, dan menjadi benci pada mereka juga seluruh kriminal yang ada.[5] Meskipun begitu, Kyoshi tumbuh dengan sangat cepat dan tinggi, lebih tinggi dari kebanyakan remaja di sekelilingnya ketika ia masih berusia 7 tahun.[6]
Secara kebetulan, Jianzhu dan Kelsang pergi berkunjung ke Yokoya pada tahun 305 BG. Kedua master tersebut telah berkeliling Kerajaan Bumi selama tujuh tahun untuk mencari Avatar selanjutnya. Mereka menguji anak-anak Yokoya dengan mainan yang merupakan peninggalan Avatar Angin di masa lalu untuk mencari Avatar selanjutnya, namun semuanya gagal. Kyoshi pada saat itu, mengintip tes yang dilakukan oleh kedua master tersebut, kemudian Kelsang mengundang Kyoshi untuk memilih mainan yang ada, meskipun Jianzhu keberatan karena ia melihat Kyoshi sudah terlalu tua untuk menjadi Avatar. Meskipun tidak percaya dengan Kelsang, Kyoshi tetap mengambil kura-kura tanah liat yang merupakan milik Avatar sebelumnya. Ketika Kelsang mengatakan kepadanya bahwa dia bisa mengambil tiga mainan lagi untuk memastikan bahwa ia adalah Avatar, Kyoshi yakin bahwa apa yang Kelsang adalah kebohongan belaka, karena ia tidak terbiasa dengan yang namanya kebaikan. Pada akhirnya, Kyoshi melarikan diri dengan kura-kura tanah liat di tangannya, ketimbang ikut serta dalam tes. Ketika Kyoshi kabur, Jianzhu dan Kelsang membiarkannya,[6] dan kemudian salah mengenali seorang anak laki-laki Kerajaan Bumi bernama Yun, sebagai Avatar.
Menghentikan Penaklukan Chin[]
Kyoshi mengalah kan chin dan membentuk pulau kyoshi
Selama hidupnya, aturan bumi maka Raja itu tidak populer di kalangan rakyat dari Kerajaan Bumi. Menggunakan ini untuk keuntungan, seorang panglima perang bernama Chin, juga dikenal sebagai Chin Penakluk, menurut Kyoshi, meluncurkan perang untuk menaklukkan benua itu salah. Dia berhasil sampai mencapai semenanjung di mana Kyoshi tinggal. Ketika dia menolak untuk mendengarkan Kyoshi dan orang-orang, dia dihadapkan padanya dan dipisahkan semenanjung dari daratan melalui kombinasi dari semua empat seni pengendalian, membentuk Pulau Kyoshi untuk melindungi tanah airnya dari ancaman berikutnya.Chin yang marah dibiarkan berdiri di tepi tebing, yang kemudian hancur di bawah kakinya. Chin jatuh ke laut, di mana ia kemudian tenggelam. Kematian Chin mengantar dunia memasuki era besar kedamaian.
Karena tindakan Kyoshi itu, masyarakat Desa Chin mendirikan Hari Avatar untuk memfitnah, dan semua Avatar lainnya setelah dia, atas kematian pemimpin mereka. Orang-orang dari Pulau Kyoshi, sementara itu, mendirikan "Hari Kyoshi" untuk menghormati ciptaan nya pulau dan pemulihan perdamaian ke desa mereka. Mereka juga mendirikan sebuah totem besar, diatapi dengan patung Kyoshi dalam memori.
Referensi[]
- ↑ Escape from the Spirit World: Avatar Kyoshi Online Comic Book (fun fact).
- ↑ O'Bryan, John (writer) & MacMullan, Lauren (director). (April 28, 2006). "Avatar Day". Avatar: The Last Airbender. Season 2. Episode 5. Nickelodeon.
- ↑ Escape from the Spirit World: Avatar Kyoshi Online Comic Book.
- ↑ Dari game online Welcome to Republic City yang lebih tua, semula ada Nick.com. Game sekarang sudah rusak dan diarsipkan di The Lost Lore of Avatar Korra - Avatar Kyoshi.
- ↑ 5,0 5,1 5,2 5,3 5,4 5,5 Yee, F. C. (penulis), DiMartino, Michael Dante (penulis). (July 16, 2019). Chapter Fourteen, "The Introduction". The Rise of Kyoshi. Amulet Books.
- ↑ 6,0 6,1 6,2 6,3 Yee, F. C. (penulis), DiMartino, Michael Dante (penulis). (July 16, 2019). Chapter One, "The Test". The Rise of Kyoshi. Amulet Books.
- ↑ 7,0 7,1 Yee, F. C. (penulis), DiMartino, Michael Dante (penulis). (July 16, 2019). Chapter Sixteen, "The Agreement". The Rise of Kyoshi. Amulet Books.
- ↑ Yee, F. C. (penulis), DiMartino, Michael Dante (penulis). (July 16, 2019). Chapter Two, "Nine Years Later". The Rise of Kyoshi. Amulet Books.